EUR/GBP Naik Akibat "Peluru Nyasar" Dalam Perang Tarif AS

Seputarforex - Kurs EUR/GBP tiba-tiba melonjak lebih dari satu persen sampai level tertinggi pada kisaran 0.8440-an dalam perdagangan sesi Eropa hari Rabu (3/April). Namun, analis mengingatkan agar jangan "mengejar" reli Euro kali ini.

Selepas pengumuman tarif timbal balik AS pada dini hari tadi, para trader dan investor berbondong-bondong mengalihkan dana dari Amerika Serikat ke Eropa. Arus dana ini mengakibatkan kurs Euro menguat pesat terhadap Dolar AS. Saat berita ditulis, EUR/USD telah membukukan kenaikan lebih dari 2.2% dan mencetak rekor tertinggi sejak Oktober 2024.

Banyak dana investor juga mengalir dari Amerika Serikat ke Inggris. Akan tetapi, GBP/USD hanya naik sekitar 1.2%.

Kesenjangan tersebut memicu kenaikan EUR/GBP. Euro juga tersokong oleh harapan pasar agar Eropa mengutamakan jalur negosiasi untuk menyelesaikan masalah tarif dengan Amerika Serikat.

Ursula von der Leyen, pimpinan Komisi Eropa, mengatakan Uni Eropa sedang memfinalisasi respons bagi tarif yang diterapkan AS terhadap impor baja beberapa waktu lalu, serta "sekarang sedang menyiapkan tindakan balasan lebih lanjut untuk melindungi kepentingan dan bisnis kami jika negosiasi gagal". Akan tetapi, hasil negosiasi kelak akan menentukan aksi balasan apa yang akan benar-benar diluncurkan Uni Eropa.

Para trader dan investor kini menunggu kabar lebih lanjut dari semua kubu yang terlibat. Sementara itu, beberapa analis mengingatkan agar jangan "mengejar" reli Euro karena berisiko "nyangkut".

Kondisi ekonomi Zona Euro saat ini masih dalam proses pemulihan yang tertunda akibat hambatan signifikan dari tarif perdagangan AS. Reformasi fiskal Jerman beberapa waktu lalu memang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan, tetapi dampaknya kemungkinan baru akan terasa pada tahun depan. Data inflasi Zona Euro baru-baru ini juga sangat lemah, sehingga ECB kemungkinan akan memangkas suku bunga lagi dalam waktu dekat.