FastBull BrokersView
Masuk

Karyawan BSN Terlibat dalam Penipuan Investasi: Bank Akan Mulai Memberikan Kompensasi kepada Korban Minggu Depan

22 jam yang lalu BrokersView

Karyawan BSN Terlibat dalam Penipuan Investasi: Bank Akan Mulai Memberikan Kompensasi kepada Korban Minggu Depan

Bank Simpanan Nasional (BSN) diperkirakan akan mulai memberikan kompensasi kepada beberapa korban penipuan investasi yang dilakukan oleh karyawannya mulai minggu depan, menurut ketua Partai Aksi Demokratik Sarawak (DAP), Chong Chieng Jen.

 

Pada akhir November, skema investasi fiktif yang dibuat oleh seorang karyawan BSN terbongkar, mendorong banyak korban untuk mengajukan laporan di kantor polisi setempat.

 

Karyawan tersebut diduga memalsukan produk keuangan bernama "BSN Takaful Makmur," dengan klaim palsu untuk membantu klien menginvestasikan kembali dana guna mencapai "bunga majemuk." Dilaporkan bahwa karyawan tersebut tidak hanya memalsukan materi promosi dan kwitansi bank, tetapi juga menginstruksikan klien untuk menghitung uang tunai di loket cabang bank.

 

Banyak korban yang keliru percaya bahwa BSN Takaful Makmur adalah produk sah yang ditawarkan oleh BSN. Lebih dari 70 korban kehilangan lebih dari RM11 juta.

 

Setelah mengetahui situasi tersebut, BSN segera menangguhkan karyawan tersebut dan bekerja sama dengan penyelidikan polisi.

 

Hong, salah satu korban baru-baru ini, dilaporkan menginvestasikan RM300.000 dalam produk investasi yang direkomendasikan oleh karyawan BSN pada tahun 2024. Ia baru menyadari telah ditipu awal tahun ini setelah membaca laporan media terkait.

 

Ketika Hong mengunjungi bank untuk menanyakan tentang investasinya, dia diberitahu bahwa tidak ada catatan tentang partisipasinya dalam dana apa pun.

 

Tersangka menghadapi dua dakwaan.

 

BrokersView mengingatkan Anda

Investor harus sangat berhati-hati terhadap skema investasi yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Janji-janji yang tidak realistis tersebut seringkali disertai dengan risiko penipuan yang signifikan.

 

Untuk menghindari kerugian finansial, investor harus berinvestasi dengan hati-hati dan menjauhi broker yang tidak teregulasi .

Bagikan

Memuat...